Malam Pencerahan. Terima Kasih, Kawan (:

Perut keroncongan, di Minggu malam.
Ada beberapa teman, bernasib sama.
Entah mengapa malam ini satu yang diinginkan,
makan sate ramai-ramai, di tempat biasa.



Makan seperti biasa, sambil bercerita.
Setelah selesai, kami memutuskan untuk melanjutkan cerita
di sebuah tempat yang nyaman,
yang tutup hingga malam.
Tempat tongkrongan di dekat asrama,
pom bensin yang menyediakan ruangan, bersofa.
Di sana, kami melanjutkan cerita,
tentang keluarga,
tentang hidup bekerja,
tentang pengalaman,
tentang suka dan duka.
Mungkin ini hanya malam yang biasa.
Tapi, bagiku ini adalah sebuah malam,
malam pencerahan,
tentang banyak pembelajaran, hidup, dan kerasnya dunia.
Terima kasih, kawan,
untuk segala cerita,
segala pengetahuan.
Semoga kita dapat berkumpul lagi, bersama,
kelak.



Cerita-cerita yang saya dengar malam ini, menurut saya, sangat berbeda. Banyak hal yang belum pernah saya temui dan rasakan. Teman-teman membawa saya untuk ikut terlibat dan melihat kenyataan yang belum tentu nyata bagi saya. 


Mungkin menurut teman-teman, ini adalah malam yang biasa. Bagi saya, ini adalah malam yang penuh pembelajaran dan cerita kehidupan.


Cheers,


Maria Meidiatami Kira



*teman-teman senasib yang lapar sekaligus narasumber pencerahan malam ini : Nike, Jessy, Billy, Edho, Erwanto. Thanks for the sharing, pals, hope we can do it again, soon (:


~little things I've learned